Ayam Betutu, simbol kelezatan masakan tradisional Bali yang mendunia, memang tidak pernah kehilangan pesonanya. Siapa yang tidak kenal dengan cita rasa gurih dan pedas yang meresap dalam daging ayam yang empuk? Tidak heran jika Ayam Betutu menjadi salah satu masakan khas Bali yang paling dicari oleh wisatawan mancanegara maupun domestik.
Menurut Pak Made, seorang penjual Ayam Betutu di Pasar Seni Sukawati, “Ayam Betutu bukan hanya sekadar masakan, tapi juga bagian dari identitas budaya Bali yang harus dilestarikan. Proses pembuatannya yang panjang dan detail menunjukkan betapa istimewanya masakan ini.”
Ayam Betutu sendiri merupakan ayam yang diolah dengan bumbu rempah-rempah khas Bali, seperti kemiri, kunyit, lengkuas, dan cabai. Proses pengolahan ayam ini pun tidak sembarangan, melainkan melalui proses pemanggangan yang memakan waktu hingga 6 jam. Hasilnya, daging ayam yang begitu lembut dan bumbu yang meresap sempurna.
Menurut Ibu Ketut, seorang ahli kuliner Bali, “Ayam Betutu memiliki cita rasa yang unik karena penggunaan bumbu dan rempah-rempah khas Bali yang sudah diwariskan turun-temurun. Tidak heran jika banyak orang dari berbagai belahan dunia rela datang ke Bali hanya untuk menikmati masakan ini.”
Tidak hanya lezat, Ayam Betutu juga memiliki nilai simbolis yang tinggi dalam budaya Bali. Menurut Dr. Wayan, seorang budayawan Bali, “Ayam Betutu sering disajikan dalam upacara adat dan ritual keagamaan sebagai lambang kesucian dan keharmonisan. Oleh karena itu, masakan ini memiliki tempat yang istimewa dalam kehidupan masyarakat Bali.”
Dengan segala kelezatannya, tidak heran jika Ayam Betutu menjadi simbol kelezatan masakan tradisional Bali yang mendunia. Jika Anda berkunjung ke Bali, jangan lupa mencicipi sajian istimewa ini dan rasakan kenikmatan yang tiada tara. Selamat menikmati!